Seiring berjalannya waktu, aku mengalami berbagai macam kejadian. Unik, seru, menyebalkan, menyedihkan, benci, dan perasaan-perasaan lainnya. Aneh memang jika mengingat masa laluku yang gak heboh-heboh banget. Dulu, banyak orang berkata, "Kamu pendiam sekali sih." Aku jadi pengen dengar bagaimana komentar mereka sekarang. Apa masih seperti itu? Kayaknya nggak lagi.
Banyak pengalaman yang kulalui sobat. Itu membuatku banyak berpikir dan merenung. Sudah sejauh mana aku melangkah. Apakah masih berdiri di tempat atau sekedar berlari-lari kecil untuk menyegarkan diri? Aku sedikit tahu seberapa besarkah kapasitasku sebagai seorang manusia. Tapi, itu masih sekedar perkiraanku saja. Sebenarnya, capability seseorang tak selamanya selalu sama. Bisa bertambah, bisa berkurang. Itu semua tergantung bagaimana kita bisa mamandang diri kita untuk mampu memiliki capability yang jauh lebih besar lagi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
My Story: Sabar Itu Berbatas 'kah?
Tiga tahun yang lalu, aku tak pernah terpikir bahwa hadiah itu akan diberikan oleh orang tuaku. Semua orang tahu bahwa sekarang ini jaman ca...
-
Hanya bermodalkan niat karena sudah 'terlanjur', Herni memberanikan diri bepergian sendirian tanpa teman ke kota yang asing baginya...
-
Kata orang, istirahat saja sebelum kamu kelelahan. Kalau lelah, ya istirahat, berhenti, tidur. Memang benar begitu. Selama beberapa hari, be...
-
Wahai, hati! mudah sekali bagimu untuk berubah mudah nian api amarah menyala tanpa aba-aba bagi yang tanpa persiapan menyambar sesuka ha...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar