Menyelesaikan tugas lagi. Akhirnya, tidak ada kata mengalah pada lelah. Bukan menyerah pada keadaan yang akhirnya memaksaku untuk berhenti. Semua ini adalah hal yang baik. Menuntut ilmu sekaligus melakukan hal dan aktivitas lain yang baik. Mereka dapat dilakukan secara berkesinambungan. Pasti bisa.
Berkata menyerah sebelum mencoba, memang hanya sia-sia yang terkadang berbuah penyesalan. Perasaan takut akan kegagalan seharusnya tidak mengarahkan kita pada jalan yang statis dan hanya 'beggitu' saja. Bukan berarti juga terlalu menyibukkan diri sehingga tidak memperhatikan keadaan diri. Semuanya perlu seimbang.
Agenda harian yang penuh pernah kurasakan. Pada awalnya, semangat itu masih ada. Lama-lama, seperti biasanya, bosan pun datang dan menginap di pikiran. Yang ada hanyalah mengeluh dan mengeluh. Semua serba membosankan.
Jika hanya memperdulikan kebosanan, maka tidak akan pernah ada kata 'maju' padahal masih ada banyak rintangan yang mungkin lebih berat lagi dari sekarang. Seandainya dibandingkan, masa muda ini masih belum ada apa-apanya. Menyiapkan masa depan akan lebih baik dari sekarang. Banyak belajar mulai dari sekarang, mengambil hikmah dari tiap kesulitan dan konflik yang mengelilingi, berlaku bijak dalam menyikapi berbagia hal, itu lebih baik dari sekedar mengucap kesal dan segala keluhan. Perjuangan ini masih panjang.
Rabu, 02 November 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
My Story: Sabar Itu Berbatas 'kah?
Tiga tahun yang lalu, aku tak pernah terpikir bahwa hadiah itu akan diberikan oleh orang tuaku. Semua orang tahu bahwa sekarang ini jaman ca...
-
Hanya bermodalkan niat karena sudah 'terlanjur', Herni memberanikan diri bepergian sendirian tanpa teman ke kota yang asing baginya...
-
Kata orang, istirahat saja sebelum kamu kelelahan. Kalau lelah, ya istirahat, berhenti, tidur. Memang benar begitu. Selama beberapa hari, be...
-
Wahai, hati! mudah sekali bagimu untuk berubah mudah nian api amarah menyala tanpa aba-aba bagi yang tanpa persiapan menyambar sesuka ha...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar